Medan, Indonesia

 

Menjalin Harmoni Untuk Masa Depan Berkelanjutan, Iftar Bersama Wartawan

Medan – Halo BroSist! Puasa kali ini terasa spesial buat Saya, hal ini dikarenakan saya berkesempatan hadir pada acara yang luar biasa bertajuk Iftar Bersama Wartawan yang di selenggarakan oleh PT Agincourt Resources (AR) di Medan, Kamis (6/3).

Bertempat di Hotel Adimulya, Medan, acara yang dihadiri oleh kalangan awak media ini, bukan hanya sekedar acara berbuka puasa biasa, tapi juga menjadi ajang silahturahim PT AR kepada awak media.

Hadir secara langsung Director & Chief Financial Officer PT AR, Noviandri, serta Senior Manager Corporate Communications PT AR, Katarina Siburian Hardono.

Talk Show

Selain berbuka puasa bersama, agenda hari ini juga tidak kalah seru yakni beberapa games dan quiz serta Talk Show yang menghadirkan narasumber berkelas seperti Prof Onrizal dari USU serta Mahmud Subagya selaku Manager Enviromental PT AR.

Dalam talk show ini beberapa poin penting di sampaikan oleh Mahmud Subagya terkait berbagai insiatif dan inovasi lingkungan yang telah dilakukan oleh PT AR selama ini sebagai upaya untuk menjaga keseimbangan dan kelestarian lingkungan.

Keseimbangan dan Keberlanjutan

Sejak beroperasi di tahun 2012, PT AR dikenal sebagai salah satu tambang emas dengan biaya operasional rendah serta standard keberlanjutan yang tinggi.

Tidak hanya berkomitmen pada keunggulan operasional, PT AR juga memiliki prinsip keberlanjutan dan tanggung jawab sosial dengan menerapkan teknologi modern dan praktik terbaik di industri.

Komitmen terhadap lingkungan juga terus diperkuat, salah satu targetnya adalah menurunkan emisi gas buang sebesar 30% dari tahun 2019 hingga 2030.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Coworking Space di Kota Medan

1. Konservasi Keanekaragaman Hayati

  • Melindungi keanekaragaman hayati merupakan fokus utama dari upaya pengelolaan lingkungan PT AR selaras dengan praktik-praktik terbaik di industri dan meminimalkan risiko terhadap Perusahaan dari isu-isu terkait keanekaragaman hayati.
  • Memastikan bahwa dampak terhadap keanekaragaman hayati yang terkait dengan kegiatan Perusahaan dapat diminimalkan melalui penerapan praktik-praktik terdepan di industri secara konsisten dalam pengelolaan keanekaragaman hayati dalam tahap pengembangan, operasi, dan penutupan proyek.
  • Menyetujui dan memberikan pengawasan serta dukungan terhadap rencana aksi tahunan untuk mendukung peningkatan berkelanjutan dalam pengelolaan keanekaragaman hayati di Tambang Emas Martabe.
  • Memelihara Rencana Strategis Keanekaragaman Hayati PTAR dan memastikan implementasinya.

2. Upaya Kolaboratif dalam Konservasi Keanekaragaman Hayati

Sebagai perusahaan tambang yang memiliki komitmen tinggi terhadap lingkungan, PT AR juga gencar melakukan upaya kolaboratif dengan berbagai pihak terkait seperti

  • Bekerjasama dengan Yayasan Scorpion Indonesia dan Balai Besar Konservasi
  • Bekerjasama dengan peneliti/ilmuwan terkemuka
  • Bekerjasama dengan kelompok tani hutan Mandiri Lestari
  • Dll.

Selain itu, kegiatan berskala besar secara rutin dilakukan oleh PT AR seperti

  • Memperingati Hari Lingkungan Hidup dengan mengadakan serangkaian kegiatan untuk menciptakan budaya melestarikan lingkungan dalam kehidupan sehari-hari di dalam site dan lingkungan masyarakat sekitar.
  • Melepaskan 28.600 benih ikan endemik di Sungai Batu Horing.
  • Mendukung peresmian Pusat Penyelamatan Kera oleh Yayasan Scorpion Indonesia.
  • Memproduksi 26.095 bibit lokal di fasilitas pembibitan, mereklamasi 4,72 hektar lahan dan menanam 8.105 bibit tanaman lokal di area asli untuk pengayaan spesies.
  • Menanam 2.732 kilogram tanaman penutup tanah dan telah mendistribusikan 26.990 bola benih untuk pengayaan spesies di area hutan asli
  • Pemantauan air sungai Batang Toru secara berkala bersama dengan Tim Independen Pemantau Kualitas Air Sisa Proses Martabe

3. Menjaga Lingkungan dan Keanekaragaman Hayati

Inisiatif keanekaragaman hayati lain yang dilakukan pada tahun lalu
meliputi:

  • Melakukan site orangutan survey dan percobaan survei menggunakan drone
  • Melakukan kajian pembangunan research station
  • Melakukan kajian terkait biodiversity offset tahap kedua
  • Melakukan kajian, membangun dan instalasi arboreal bridge
  • Implementasi hasil studi mikoriza dalam kegiatan rehabilitasi
  • Meningkatkan kapasitas produksi pembibitan/nursery.
  • Pengayaan Meranti Tembaga yang Merupakan Spesies Endemik Status Endagered Pada Hutan
    Original dengan Metode Nursery di Martabe Gold Mine
  • Pemanfaatan Katalis Mikoriza Arbuskula sebagai Rekayasa Growth Boosting pada Mekanisme
    Absorbsi Phospor Tanaman Kerdil Area Terdegradasi
bersama Prof Onrizal

Acara hari ini di tutup dengan foto bersama dan harapan baik kedepan, selaras dengan salam Martabe, Great-Great-Great Horas!

Sampai jumpa di Event berikutnya ya BroSist!

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *